Dandim 0829 Beri Arahan Dalam Rakor Satgas Covid-19 Bangkalan

BANGKALAN, - Satuan Tugas (Satgas) penanganan Corona virus deseas (Covid-19) Kabupaten Bangkalan mengadakan rapat koordinasi di Pendopo Agung, Jalan Letnan Abdullah No 1 Bangkalan pada Jum’at (07/01/2021) dipimpin langsung oleh Bupati Bangkalan, R. Abdul Latif Amin Imron.

Dalam pengarahannya, Bupati Bangkalan sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 tersebut mengutarakan bahwa capaian Vaksinasi di Kabupaten Bangkalan sampai dengan saat ini belum memenuhi target.

Baca juga: Bamsoet: Pimpinan MPR RI dan Pemerintah Sepakat Terus Wujudkan Kondisi Papua Aman, Damai dan Kondusif

“Mari kita bersama-sama memaksimalkan fungsi Satgas hingga tingkat RT/RW. Meminta dukungan semua pihak untuk saling bahu membahu mencegah virus baru (Omicron). Meminta kepada camat dan Kepala Desa serta Tokoh masyarakat berperan aktif dalam upaya deteksi dini dan pencegahan Omicron di Kabupaten Bangkalan.” Papar Bupati Bangkalan dalam pengarahannya. 

Lebih lanjut, Bupati Bangkalan berharap adanya penguatan kapasitas ruang perawatan dan ICU serta peralatan pendukung guna mengantisipasi lonjakan kasus baru Omicron, “Gunakan aplikasi (peduli lindungi) sehingga dapat membantu tracing pada masyarakat.” Tuturnya. 

Baca juga: Terkait PT KSS, Ombudsman Kalteng Terima Perwakilan Masyarakat Mandomai

Dandim 0829/Bangkalan, Letkol Inf Syarifuddin Liwang dalam kesempatan tersebut menyampaikan terkait Vaksinasi, kita berada pada urutan nomer 2 dari bawah, hal ini merupakan capaian yang sangat Lambat, sehingga hal ini harus disikapi serius dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat. Waktu yang ada saat ini kita manfaatkan untuk serangan vaksin, semoga dalam waktu dekat kita dapat mencapai 70%.” papar Dandim.

Menurut Dandim, terkait masalah PPKM, Dandim sudah memerintahkan seluruh anggota untuk mengaktifkan dan memaksimalkan kembali posko-posko yang terdapat di nasing-masing desa.

Baca juga: Tahun 2022, ASN Kemendes PDTT Harus Lebih Trampil Dalam Implementasi Program dan Informasi Publik

“Terkait Repatriasi (pemulangan PMI) sudah disiapkan sejak kedatangan di Bandara Juanda sehingga perlu antisipasi dari Satgas Covid, pemerintah kabupaten Bangkalan juga telah menyiapkan tempat isolasi, Balai Diklat dan BLK disiapkan sebagai tempat Isoter selain di BPWS. Atensi kita saat ini apabila ada kegiatan Haul di Ponpes yang melibatkan undangan hingga ribuan orang.” Tutur Dandim dalam pengarahannya. 

Rapat koordinasi Satgas Penanganan Covid-19 kabupaten Bangkalan dihadiri antara lain Bupati Bangkalan, R. Abdul Latif Amin Imron, Wakil Bupati Bangkalan, Drs. Mohni, MM, Ketua DPRD Bangkalan, H. Muhammad Fahad, Dandim 0829/Bangkalan, Letkol Inf Syarifudddin Liwang, S.I.P. Danlanal BPO, Letkol Laut (P) Machfud Effendi, M.Tr.Hanla, CHRMP, Kabag Ops Polres Bangkalan, AKP Mohammad Bagus Kurniawan, S.H., S.I.K., M.I.K. Sekda Kab. Bangkalan, Ir. Moh Taufan Zairinsyah, MM. Kepala Dinas Kesehatan Bangkalan, Sudiyo, S.Kep, Ns. Kepala Pelaksana BPBD Bangkalan, Rizal Morris, M.Si. Ketua PC NU sekaligus ketua MUI Bangkalan, KH. Makki Nasir, Lc. Kepala OPD terkait, Camat se Kabupaten Bangkalan serta Ketua AKD di 18 kecamatan. (Pen29)

Baca juga: Beda dengan Konflik Ukraina, China Tak Akan Gegabah Serang Taiwan